PT. BJT INDONESIA dan sistem pendinginannya
PT. BJT INDONESIA adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penyediaan ruangan berpendingin atau yang lebih dikenal dengan istilah Cool Room dan Cold Storage. Ruangan ini dirancang dengan menggunakan panel polyurethane tebal 7-10 cm yang dilapisi bahan pelat setebal 1 mm. Desain ini dibuat khusus untuk mempertahankan suhu dingin atau beku.
Ada beberapa jenis ruangan berpendingin yang ditawarkan oleh PT. BJT INDONESIA, antara lain:
-
Chilled Room / Cool Room: Ruangan ini biasanya digunakan untuk menyimpan produk seperti sayuran, susu, minuman, dan buah-buahan. Suhu yang biasanya dipasang antara +2’ C sampai +7’ C.
-
Freezer Room / Cold Storage: Ruangan ini digunakan untuk menyimpan produk yang harus dibekukan seperti olahan coklat, ice cream, bakso, nugget, dan daging (ayam, sapi, ikan) serta prepacked. Suhu yang dipakai adalah -18’ C.
-
Blast Freezer: Ruangan ini digunakan untuk penyimpanan produk dengan kondisi suhu tertentu namun dengan waktu yang cepat untuk pendinginannya. Untuk Blast Freezer ini, pencapaian suhu pada umumnya ditentukan pada suhu -35’ C sampai -40’ C.
Kondisi suhu yang sudah diatur atau disetting digunakan untuk menyimpan berbagai jenis produk. Mulai dari daging (ayam, sapi, ikan), produk makanan beku, keju, es krim, cokelat olahan, produk olahan susu/keju, buah-buahan, sayuran, serta produk farmasi (obat-obatan). Dengan menggunakan Cool Room atau Cold Storage, produk akan terjaga kesegarannya juga kualitasnya sebelum didistribusikan atau dipasarkan.
Cool Room atau Cold Storage dibangun atau diinstalasi disesuaikan dengan luas bangunan yang ada di lokasi, sesuai permintaan konsumen. Terdapat 2 (dua) model peletakan mesin condensing unit, yaitu 1) Plug in - diletakkan menempel pada panel cool room/storage (di atas roof panel atau di depan panel), 2) Remote atau Split Cool Room - diletakkan terpisah dari panel coolroom.
Apa keuntungan menggunakan Cool Room atau Cold Storage?
Menggunakan Cool Room atau Cold Storage memiliki berbagai keuntungan, antara lain:
-
Pemeliharaan Kualitas Produk: Dengan suhu yang terkontrol, produk dapat disimpan dalam kondisi optimal untuk mempertahankan kualitas dan kesegarannya. Ini sangat penting untuk produk makanan dan farmasi yang dapat rusak jika tidak disimpan pada suhu yang tepat.
-
Pengurangan Kerusakan Produk: Produk yang disimpan dalam suhu yang tidak sesuai dapat mengalami kerusakan atau pembusukan. Dengan menggunakan Cool Room atau Cold Storage, risiko kerusakan produk dapat diminimalkan.
-
Efisiensi Ruang: Cool Room dan Cold Storage dirancang untuk memaksimalkan penggunaan ruang, sehingga Anda dapat menyimpan lebih banyak produk dalam ruang yang terbatas.
-
Pengendalian Biaya: Meskipun investasi awal mungkin tampak tinggi, penggunaan Cool Room atau Cold Storage dapat menghemat biaya dalam jangka panjang. Dengan mengurangi kerusakan produk dan mempertahankan kualitas produk, Anda dapat mengurangi biaya yang terkait dengan pemborosan produk.
-
Fleksibilitas: Cool Room dan Cold Storage dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda. Anda dapat menyesuaikan suhu, kelembaban, dan kondisi penyimpanan lainnya sesuai dengan jenis produk yang Anda simpan.
-
Keamanan Produk: Cool Room dan Cold Storage dilengkapi dengan fitur keamanan untuk melindungi produk Anda dari pencurian atau kerusakan akibat faktor eksternal.
Bagaimana cara memilih antara Cool Room dan Cold Storage?
Pemilihan antara Cool Room dan Cold Storage sebenarnya tergantung pada kebutuhan spesifik Anda, berikut beberapa faktor yang dapat dipertimbangkan:
-
Jenis Produk: Pertimbangkan jenis produk yang akan Anda simpan. Jika produk Anda memerlukan suhu dingin tetapi tidak beku, Cool Room mungkin lebih sesuai. Namun, jika produk Anda perlu dibekukan, maka Cold Storage adalah pilihan yang tepat.
-
Volume Produk: Pertimbangkan volume produk yang akan disimpan. Jika Anda memiliki volume produk yang besar, Cold Storage mungkin lebih sesuai karena biasanya dirancang untuk kapasitas penyimpanan yang lebih besar.
-
Durasi Penyimpanan: Pertimbangkan berapa lama produk Anda perlu disimpan. Produk yang perlu disimpan dalam jangka waktu yang lama mungkin memerlukan Cold Storage, sementara produk yang hanya perlu disimpan dalam jangka waktu yang pendek mungkin cukup dengan Cool Room.
-
Biaya: Biaya operasional dan investasi awal juga perlu dipertimbangkan. Cool Room biasanya lebih murah untuk dioperasikan dan memerlukan investasi awal yang lebih rendah dibandingkan dengan Cold Storage.
-
Kebutuhan Energi: Cold Storage biasanya memerlukan lebih banyak energi dibandingkan dengan Cool Room. Jadi, jika efisiensi energi adalah pertimbangan penting bagi Anda, Cool Room mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Kesimpulan
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, pemahaman terhadap kebutuhan spesifik bisnis Anda adalah kunci untuk sukses. Setiap bisnis memiliki kebutuhan yang unik dan apa yang bekerja dengan baik untuk satu bisnis mungkin tidak bekerja dengan baik untuk yang lain. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan penilaian yang cermat dan memahami kebutuhan spesifik Anda sebelum membuat keputusan, termasuk dalam memilih antara Cool Room dan Cold Storage.
PT. BJT INDONESIA memahami bahwa setiap bisnis adalah unik dan berkomitmen untuk memberikan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda. Dengan berbagai pilihan ruangan berpendingin yang ditawarkan, PT. BJT INDONESIA berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik bagi kebutuhan penyimpanan produk Anda. Selain itu, PT. BJT INDONESIA juga menjamin bahwa setiap produk yang disimpan di dalam ruangan berpendingin mereka akan tetap segar dan berkualitas saat sampai di tangan konsumen. Ini adalah bukti nyata dari komitmen PT. BJT INDONESIA untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggannya.
Beberapa pertanyaan yang sering diajukan (FAQs) berdasarkan artikel di atas:
-
Apa itu Cool Room dan Cold Storage? Cool Room dan Cold Storage adalah ruangan berpendingin yang dirancang khusus untuk mempertahankan suhu dingin atau beku. Ruangan ini dibuat dengan menggunakan panel polyurethane tebal 7-10 cm yang dilapisi bahan pelat setebal 1 mm.
-
Apa perbedaan antara Cool Room dan Cold Storage? Cool Room biasanya digunakan untuk menyimpan produk seperti sayuran, susu, minuman, dan buah-buahan dengan suhu antara +2’ C sampai +7’ C. Sementara itu, Cold Storage digunakan untuk menyimpan produk yang harus dibekukan seperti olahan coklat, ice cream, bakso, nugget, dan daging dengan suhu -18’ C.
-
Apa itu Blast Freezer? Blast Freezer adalah ruangan berpendingin yang digunakan untuk penyimpanan produk dengan kondisi suhu tertentu namun dengan waktu yang cepat untuk pendinginannya. Suhu yang biasanya dicapai adalah -35’ C sampai -40’ C.
-
Apa keuntungan menggunakan Cool Room atau Cold Storage? Beberapa keuntungan menggunakan Cool Room atau Cold Storage antara lain pemeliharaan kualitas produk, pengurangan kerusakan produk, efisiensi ruang, pengendalian biaya, fleksibilitas, dan keamanan produk.
-
Bagaimana cara memilih antara Cool Room dan Cold Storage? Pemilihan antara Cool Room dan Cold Storage tergantung pada jenis produk, volume produk, durasi penyimpanan, biaya, dan kebutuhan energi.
-
Apa komitmen PT. BJT INDONESIA? PT. BJT INDONESIA berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik bagi kebutuhan penyimpanan produk anda. Selain itu, PT. BJT INDONESIA juga menjamin bahwa setiap produk yang disimpan di dalam ruangan berpendingin mereka akan tetap segar dan berkualitas saat sampai di tangan konsumen.