Air Blast Freezer (ABF): Teknologi Pembekuan Cepat yang Efisien dan Efektif

Air Blast Freezer (ABF) merupakan salah satu teknologi pembekuan yang paling banyak digunakan dalam industri makanan, terutama untuk produk yang membutuhkan pembekuan cepat dan efisien. Sistem ini bekerja dengan mengalirkan udara dingin yang dihasilkan oleh kompresor ke dalam ruang pendingin untuk menurunkan suhu produk dengan cepat. Keuntungan utama dari ABF adalah kemampuannya untuk mengalirkan udara dingin secara merata ke seluruh sudut ruang penyimpanan, berkat aliran konveksi. Namun, meskipun efisien, ABF juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan, terutama terkait dengan koefisien transfer panas yang relatif kecil, yang mengharuskan pembekuan dilakukan dalam waktu yang lebih lama dibandingkan dengan teknologi pembekuan lainnya.

Poin Utama ABF:

1. Efisiensi Aliran Udara Dingin: ABF memanfaatkan aliran udara dingin yang bergerak melalui ruang pendingin untuk menyebarkan suhu rendah ke produk secara merata. Proses konveksi ini memungkinkan distribusi dingin yang efisien ke seluruh bagian produk, meskipun proses pembekuan membutuhkan waktu lebih lama jika dibandingkan dengan metode lain yang menggunakan media selain udara.

2. Koefisien Transfer Panas yang Lebih Rendah: Salah satu kelemahan utama dari ABF adalah koefisien transfer panas yang cenderung rendah. Artinya, udara dingin tidak dapat mengalirkan panas dari produk dengan cepat. Akibatnya, meskipun ABF dapat menyebarkan suhu dingin dengan merata, laju pembekuan lebih lambat jika dibandingkan dengan sistem pembekuan yang menggunakan cairan atau bahan lain sebagai medium.

3. Penyusutan Berat Produk: Pembekuan menggunakan aliran udara dingin juga bisa menyebabkan kehilangan berat produk, terutama pada makanan yang memiliki kandungan air tinggi. Proses pembekuan yang terlalu lama atau jika suhu dan kelembapan tidak terkendali dengan baik, dapat menyebabkan sebagian air dalam produk terangkat, yang berdampak pada kualitas produk akhir setelah dicairkan.

Cara Kerja Air Blast Freezer

Proses pembekuan dalam Air Blast Freezer (ABF) diawali dengan penggunaan mesin kompresor yang berfungsi untuk mengubah refrigeran gas menjadi gas bertekanan tinggi. Gas ini kemudian dipindahkan melalui valve ekspansi untuk diturunkan tekanannya, sehingga menyebabkan refrigeran menjadi lebih dingin dan siap digunakan untuk mendinginkan udara di dalam ruang pembekuan.

Proses Kerja ABF:

1. Komponen Utama:

   • Kompresor: Mesin kompresor berfungsi untuk menghisap gas refrigeran dan meningkatkan tekanan serta suhu gas tersebut. Setelah itu, gas bertekanan tinggi ini dipompa ke kondensor untuk mendinginkannya.
   • Kondensor: Di kondensor, gas bertekanan tinggi ini dilewatkan untuk melepaskan panas yang diambil dari ruang pendingin. Proses ini mengubah gas refrigeran menjadi cairan refrigeran yang dingin.
   • Evaporator: Cairan refrigeran kemudian mengalir ke evaporator, tempat di mana proses penguapan terjadi. Ketika refrigeran menguap, ia menyerap panas dari udara di sekitarnya, mendinginkan udara dan mempercepat pembekuan produk.

2. Proses Pembekuan: Ketika udara di dalam ruang pembekuan mengalami penurunan suhu akibat evaporasi refrigeran, suhu dalam ruang tersebut turun hingga mencapai suhu yang sangat rendah, biasanya antara -35°C hingga -40°C. Udara dingin ini kemudian disebarkan secara merata ke seluruh produk yang berada di dalam ruang pembekuan.

3. Penyimpanan yang Optimal: Dengan menggunakan Air Blast Freezer, produk makanan dapat dibekukan dalam waktu singkat dengan hasil yang menjaga kualitas dan tekstur produk tersebut. Pembekuan cepat mencegah pembentukan kristal es besar di dalam makanan yang dapat merusak struktur sel dan tekstur produk.

Fitur dan Spesifikasi dari Air Blast Freezer

ABF memiliki berbagai fitur dan komponen yang mendukung performa optimal dalam pembekuan makanan. Berikut adalah beberapa komponen dan fitur utama yang ditemukan dalam sistem ABF:

Fitur Sandwich Panel:

• Material Kulit (Skin Material): Terbuat dari bahan galvanis yang telah dicat dengan ketebalan 0.5 mm, menggunakan material Food Grade Colorbond by NS-Bluescope untuk memastikan keamanan dan ketahanan terhadap korosi.
• Insulasi Panel: Menggunakan material Polyurethane (PU) dengan kepadatan 40-45 kg/m³ untuk memastikan kemampuan isolasi termal yang optimal, menjaga suhu tetap stabil di dalam ruang pembekuan.
• Ketebalan Panel: Panel memiliki ketebalan 150 mm hingga 200 mm, yang membantu mengurangi kehilangan energi dan mempertahankan suhu rendah lebih lama.
• Sistem Lantai: Menggunakan PU + Concrete untuk ketahanan tinggi, atau Sandwich Panel dan Checkered Aluminum 2mm untuk permukaan lantai yang kokoh dan mudah dibersihkan.
• Pintu: Dilengkapi dengan pintu jenis Swing Door atau Sliding Door untuk memudahkan akses ke dalam ruang pendingin, serta sistem knock-down dengan cam lock yang memungkinkan pemasangan dan pembongkaran mudah.

Fitur Mesin Pendingin:

• Kompresor: Menggunakan Semi Hermetic Two Stage BITZER Germany, sebuah kompresor yang dapat bekerja lebih efisien dengan sistem dua tahap untuk mengoptimalkan kinerja pendinginan.
• Kondensor: Menggunakan kondensor dari Guntner / HD / Bitzer Germany (setara) yang terkenal dengan efisiensinya dalam mentransfer panas dan menjaga performa sistem.
• Evaporator: Memiliki evaporator dari merek-merek terkemuka seperti Guntner atau Muller (setara) untuk efisiensi lebih tinggi dalam proses penguapan refrigeran.
• Daya Listrik: Sistem ini menggunakan daya listrik 380 V / 3 Phase / 50 Hz, yang memberikan kestabilan operasional dan mendukung kebutuhan pembekuan yang konsisten.
• Temperatur: Menjaga suhu ruang antara -35°C hingga -40°C, yang sangat ideal untuk pembekuan makanan dalam waktu singkat.

Kesimpulan

Air Blast Freezer (ABF) merupakan solusi teknologi pembekuan yang andal untuk berbagai industri, khususnya dalam pengolahan makanan. Meskipun memiliki kekurangan dalam hal kecepatan pembekuan akibat koefisien transfer panas yang lebih rendah, ABF tetap menjadi pilihan utama karena kemampuannya dalam mempertahankan kualitas produk. Dengan berbagai fitur unggulan pada panel ruang dan mesin pendingin, serta efisiensi energi yang semakin diperhatikan, ABF menawarkan solusi pembekuan yang tidak hanya efektif tetapi juga ramah lingkungan.

Pemilihan ABF yang tepat sesuai dengan kebutuhan industri dan perawatan sistem yang rutin adalah kunci untuk mengoptimalkan kinerja alat ini. Dengan semakin berkembangnya teknologi pendinginan dan refrigeran yang lebih ramah lingkungan, ABF terus menjadi pilihan yang relevan dalam dunia industri modern.